Notasi f: N R n f(n ) = an Fungsi tersebut dikenal sebagai barisan bilangan Riil 1 1 , 3 1 1, 2/11/2010 [MA 1124] KALKULUS II 2 {an} dengan an adalah suku ke-n. Bentuk penulisan dari barisan : 1. bentuk eksplisit suku ke-n 2. ditulis barisannya sejumlah berhingga suku awalnya. 3. Kemungkinanrumus umum barisan yang kita cari adalah jumlah semua komponen yang diperoleh di langkah ke 3 ditambah salah satu suku barisan konstanta paling akhir (barisan utama baru terakhir). Contoh Penggunaan Algoritme. Misalkan kita mencoba mencari salah satu kemungkinan rumus umum dari barisan bilangan 0, 0, 0, 6, Pembedanyaadalah rumus barisan aritmetika digunakan untuk mencari suku yang diinginkan, sedangkan deret aritmetika mencari penjumlahan dari suku-suku tersebut. Untuk lebih jelasnya, berikut rumus deret aritmetika, yakni: Sn = n/2 (a + Un) = n/2(2a + (n - 1)b) Berdasarkan rumus tersebut, dapat ditemukan suku ke-n dengan cara berikut ini, yaitu: BarisanAritmetika adalah suatu barisan bilangan dengan pola tertentu berupa penjumlahan dengan nilai beda (selisih) yang sama/tetap. Misal, pada barisan bilangan 2, 4, 6, 8, diperoleh: U1 = suku ke-1 = 2. U2 = suku ke-2 = 4. U3 = suku ke-3 = 6. U4 = suku ke-4 = 8. Jadi, barisan bilangan diatas mempunyai 4 buah suku. Setelahmengetahui nilai dari a dan b, kita dapat menghitung suku ke-15 dari barisan aritmatika seperti di bawah ini: U15 = -3 + 14(4) = 53 Jadi Suku ke-15 dari barisan aritmatika tersebut adalah 53. Pembahasan ke-2: Setelah sebelumnya kita sudah membahas bagaimana cara untuk menemukan suku ke-15 dari deret aritmatika. untukdapat mencari rumus suku ke-n (Un) sobat dapat menggunakan rumus praktis yang telah ditetapkan dari berbagai pendapat sehingga menjadi sangat mudah untuk digunakan. Deret Aritmatika Seperti pada bahasan sebelumnya, Barisan aritmatika untuk menyatakan susunan bilangan yang berurutan U 1 , U 2 , , U n yang mempunyai pola sama . Mengenalpola bilangan. Sebelum masuk ke contoh soal, mari kita belajar pengertian pola bilangan terlebih dahulu yuk, Bunda. Dirangkum dari buku Pintar Matematika SD oleh Budhi Yuwono dan buku Pintar Matematika SD oleh Osdirwan Oaman, pola bilangan adalah susunan bilangan yang mengikuti barisan atau pola tertentu. Pola bilangan bisa juga diartikan sebagai cara untuk menata bilangan dengan Haikofans di sini kita akan mencari suku ke-20 dari barisan aritmatika berikut yaitu 3, 8 13, kemudian 18 dan seterusnya dimana barisan aritmatika adalah barisan yang nilai setiap suku nya didapatkan dari suku sebelumnya melalui penjumlahan atau pengurangan dengan suatu bilangan B di sini kita lihat Bhakti 8 - 3 + 5000000 + 5 + 5 artinya b nya mZqZv.